Senin, 15 Februari 2021

PENGALAMAN DISANTET TIDAK MEMPAN ADA YANG MEMBANGUNKAN DITENGAH MALAM

 

Oleh WARSITO, SH., M.Kn.

 Dosen Fakultas Hukum Universitas Jayabaya, Jakarta

Dosen Fakultas Hukum Universitas Satyagama, Jakarta

Alumni Magister Kenotariatan UI

Juara I Test Analis Undang-Undang DPR RI Tahun 2016  

Juara I Lomba Pidato MPR-DPR Tahun 2003



Pengalaman saya disantet tahun 2013 tidak mempan ditengah malam ada yang membangunkan, entahlah siapa itu yang membangunkan dan menggertak saya dari tidur sungguh ini merupakan keajaiban nyata sulit diterima dengan nalar sehat hanya dengan kaca mata iman kita mempercainya bahwa ghoib itu memang benar-benar ada.  Pengalaman saya disantet Tahun 2013 yang kembali kepada pengirimnya agar kita semua bisa terhindar dari santet bukan banyaknya hafalan ayat-ayat suci Al-Qur’an yang harus kita miliki, bukan pula karena kita seorang kyai, ningrat atau raja, tetapi yang paling efektif agar kita semua tidak bisa ditembus santet yang ingin mencelakai diri kita, maka jadilah kita orang-orang yang berbudi pekerti baik. Orang yang baik disini adalah orang yang tidak memiliki rasa iri hati, dengki dan jahat kepada orang lain apalagi berbuat dholim kepada sesama. Selain itu tentu kita harus menjadi orang yang bertaqwa kepada Allah SWT dengan menjalankan segala perintahNya dan menjauhi segala laranganNya.

 

Pengalaman Disantet Tahun 2013 Tidak Mempan Karena Amalan Baik Akan Menemani Kita.

Pengalaman Penulis ketika disantet pada tahun 2013 mbendal (kembali kepada yang menyantet), Allahu Akbar atas kebesaran Allah SWT sebelum santet itu masuk di tubuh saya, ditengah malam “ada yang membangunkan dan menggertak tubuh saya dari tidur”. Sebelumnya, pada tahun 1995 saya telah merasakan bagaimana sakitnya dan kejamnya santet itu dan penyantet itu sudah memastikan bahwa saya pasti mati. Pengalaman saya disantet pada Tahun 2013 ada yang menggertak dan membangunkan saya ditengah malam karena saya awam akan hal ini saya selalu mencari tahu dan menanyakan terus menerus kepada orang-orang yang ahli dalam hal ini seperti waliyullah atau aulia kekasih Allah SWT, saya tanyakan apa maksudnya saya dibangunkan dan digertak oleh makhluk ghaib tersebut. Air mata saya berlinang tak terbendung merenungi memikirkan bagaimana mungkin orang tidur “bisa ada yang membangunkan” semua ini tentu atas kuasa Allah SWT, jika tidak mustahil, mana mungkin bisa ada makhluk lain yang membangunkan saya sehingga santet yang bertujuan untuk mencelakai diri saya tidak bisa masuk. Oleh kyai atau kekasih Allah SWT tersebut saya diberitahu bahwa jika saya senantiasa menjalankan dawuhe Gusti Allah (menjalankan segala perintah Allah SWT) dan menjauhi segala laranganNya insya Allah akan dilindungi oleh Allah SWT. Yang heran saya dan saya tanyakan terus itu siapa gerangan yang membangunkan saya ditengah malam?. Aulia yang bijaksana di daerah pedalaman Pati Jawa-Tengah itu tidak mau menjawab beliau saya tanya malah menjawab dengan tersenyum, senyumannya itu secara filosofi barangkali biar saya yang akan mikir sendiri, tentu saja saya bertambah penasaran siapakah gerangan makhluk yang membangunkan saya di tengah malam tersebut?. Pengalaman saya disantet Tahun 2013 membuat tak henti-hentinya saya bertanya sana-sini akhirnya saya mendapati jawaban bahwa kasus ini saya diminta untuk berhenti menggunakan logika semata, saya diminta untuk mengimani dan mempercayai saja bahwa ini semua atas kuasa Allah SWT, sebab kalau saya menanyakan terus akan peristiwa ini otak saya tidak bakalan mampu.  

Pengalaman saya disantet Pada Tahun 2013, saran saya setelah kita berusaha menjadi orang baik sebagaimana yang saya sebutkan diatas maka sebagai benteng atau pertahanan diri agar santet tidak bisa masuk kedalam tubuh kita harus bertaqwa kepada Allah SWT perbanyak amalan membaca shalawat nabi saya juga diberi amalan oleh waliyullah tersebut untuk memperbanyak membaca amalan shalawat dan membaca Syahadat yaitu Asyhadu alla ilaaha Illallah Wa Asyhadu Anna Muhhamadarrasulullah yang artinya, aku bersaksi tiada tuhan selain Allah, dan Nabi Muhammad itu adalah utusan Allah. Semoga pengalaman saya disantet Pada Tahun 2013 yang memiliki kesan religius ini kiranya dapat bermanfaat bagi pembaca agar kita semua terhindar dari santet yang sakitnya luar biasa dahsyat jika sudah masuk. Semoga kita semua dilindungi oleh Allah SWT dari orang-orang yang berniat jahat kepada diri kita.

Pengalaman saya disantet pada tahun 2013 memang menyeramkan. 


Senin, 08 Februari 2021

PENGALAMAN KETIKA UJIAN SKRIPSI, TESIS ATAU DISERTASI AGAR MEMAKSA SIDANG PENGUJI MEMBERIKAN NILAI A

 

Oleh WARSITO, SH., M.Kn.

 Dosen Fakultas Hukum Universitas Jayabaya, Jakarta

Dosen Fakultas Hukum Universitas Satyagama, Jakarta

Alumni Magister Kenotariatan UI

Juara I Test Analis Undang-Undang DPR RI Tahun 2016  

Juara I Lomba Pidato MPR-DPR Tahun 2003





 

Pengalaman saya Sidang Skripsi, Tesis dan Kualifasi Disertasi agar mendapatkan nilai A akan saya bongkar melalui blog hukum ini, untuk itu jangan beranjak kemana-mana untuk meneruskan membaca tulisan saya ini sampai tuntas agar kita mendapatkan pemahaman secara komprehensif. Untuk memperoleh gelar Sarjana, Master atau doktor sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi maka harus menempuh ujian sidang skripsi, tesis atau disertasi dihadapan dewan penguji. Dalam tulisan di Blog Hukum ini saya akan memberitahu bagaimana caranya agar memaksa sidang penguji memberikan nilai A. Dalam tulisan ini saya akan membahas bagaimana caranya agar mahasiswa bisa menjawab dengan lancar dan meyakinkan kepada sidang penguji sehingga hasilnya akan memuaskan dan mendapatkan nilai A seperti yang kita harapkan bersama. Pengalaman saya ketika sidang skripsi, tesis atau kualifikasi disertasi mendapatkan nilai A saya mempersiapkan dengan sebaik-baiknya termasuk saya usahakan membuat sendiri karya ilmiah tersebut. Sudah menjadi rahasia umum banyak yang menawarkan jasa pembuatan skripsi, tesis atau disertasi tetapi buat apa kita membohongi diri kita sendiri, lagian kalau kita diuji tidak bakalan tahu titik komanya karena orang lain yang membuatnya. Lebih berbahayanya lagi ini adalah karya ilmiah plagiasi yang berakibat dapat digugurkan gelar kita. Jasa penawaran pembuatan skripsi yang pernah saya dengar sendiri 8juta, untuk tesis 11juta sedangkan untuk disertasi 15juta. Pengalaman saya mendapatkan nilai A dalam ujian sidang skripsi, tesis dan sidang kualifikasi disertasi sekaligus sebagai penguji sidang skripsi mahasiswa saya sering menemukan mahasiswa yang sedang diuji ada yang lancar mempresentasikan skripsinya, ada yang datar-datar saja dan ada pula yang terbata-bata gelagapan bahkan ada yang gemetaran untuk presentasi dan menjawabnya, ini semua akan saya bongkar rahasianya agar mahasiswa mendapatkan nilai A.

 

PENGALAMAN SIDANG SKRIPSI, TESIS DAN KUALIFIKASI DISERTASI MENDAPATKAN NILAI A

Langsung memasuki pokok permasalahan, saya akan membongkar rahasia agar sidang ujian skripsi, tesis dan disertasi mahasiswa mendapatkan nilai A. Yang pertama, harus menguasai materi dan bisa mempresentasikan dengan baik serta meyakinkan sidang penguji bahwa kita memang paham soal materi yang diangkat. Yang kedua, ketepatan menjawab dengan argumentasi yang runut dan reasonable (masuk akal). Oleh karena itu sebelum sidang skripsi, tesis atau disertasi dilakukan, hal-hal yang perlu diperhatikan oleh peserta sidang usahakan menguasai pokok permasalahan ketika presentasi menjelaskan secara singkat tentang pendahuluan, rumusan masalah, kajian pustaka, hasil analisa, pembahasan dan kesimpulan serta saran. Usahakan pula bagian pokok-pokok penting yang harus dipresentasikan sudah kita hafal jangan membaca tapi sekali-kali boleh lihat di layar presentasi dengan demikian dewan penguji yakin anda menguasai pokok permasalahannya. Pengalaman saya sidang skripsi, tesis dan kualifikasi disertasi mendapatkan nilai A oleh dewan penguji, saran saya buatlah daftar inventarisasi pertanyaan kira-kira apa saja yang akan ditanyakan oleh dewan penguji dengan demikian kita tidak akan gelagapan ketika penguji bertanya yang diluar dugaan kita. Meski sudah kita siapkan daftar pertanyaan terkadang sering meleset apa yang ditanyakan oleh sidang penguji.

Pengalaman saya sidang skripsi, tesis dan kualifikasi disertasi mendapatkan nilai A jika hal-hal tersebut sudah kita kuasai, saya yakin  hampir pasti peserta sidang skripsi, tesis atau disertasi akan mendapatkan nilai A, soal revisi hasil karya ilmiah tersebut selalu ada dari dewan penguji untuk memperbaiki hasil karya ilmiah kita  menjadi lebih baik lagi.

 

Pengalaman saya sidang skripsi, tesis, dan kualifikasi disertasi mendapatkan nilai A ada hal-hal lain yang mesti diperhatikan  tak kalah pentingnya juga akan saya bongkar untuk memuluskan mendapatkan nilai A, ini semua diluar kajian akademis, tetapi penting  harus kita perhatikan. Yaitu, kita harus tahu suasana kebatinan dewan penguji, meski terkadang ada dewan penguji yang salah menyampaikan suatu pertanyaan atau bahkan belum memahami materinya sendiri, sebagai orang timur peserta sidang jangan ngotot atau ngeyel, lihat situasinya jika suasana enak dan memungkinkan kita jelaskan dengan baik-baik, bagaimanapun juga penguji tidak mau dipermalukan didepan sidang penguji yang lain. Lebih baik kita mengalah sedikit untuk mencapai kemenangan. Nah sekarang saya sudah membongkar sidang skripsi, tesis dan disertasi agar mendapatkan nilai A kalau kita bisa menerapkan insya allah hasil sidang skripsi, tesis atau disertasi kita akan mendapatkan Nilai A. 

Begitulah pengalaman saya sidang skripsi, tesis dan kualifikasi disertasi yang telah mendapatkan nilai A selain belajar sungguh-sungguh secara akademis juga mengetahui suasana kebathinan dewan penguji sehingga memaksa dewan penguji untuk tidak menolak memberikan nilai A kepada saya.

Semoga bermanfaat.

Minggu, 31 Januari 2021

Pengalaman Manfaat Mengkuti Pencegahan dan Penanggulangan COVID-19 Oleh Puskemas Binong, Tangerang di Kelurahan Binong

 

 

SAYA IKUT SEMINAR PENCEGAHAN COVID DI KELURAHAN BINONG, TANGERANG

 

Oleh WARSITO, SH., M.Kn.

 Dosen Fakultas Hukum Universitas Jayabaya, Jakarta

Dosen Fakultas Hukum Universitas Satyagama, Jakarta

Alumni Magister Kenotariatan UI

Juara I Test Analis Undang-Undang DPR RI Tahun 2016  

Juara I Lomba Pidato MPR-DPR Tahun 2003




Pengalaman mengikuti penyuluhan tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Kelurahan Binong, Tangerang dengan narasumber dokter dari Puskesmas Binong sangat bermanfaat sekali karena saya bisa tahu bagaimana caranya mencegah dan menghindari wabah Covid-19 tsb. Umur saya kini sudah diatas 50an tahun baru kali ini saya geleng-geleng kepala ada penyakit yang bikin geger dan menggemparkan dunia, yaitu penyakit Covid-19. Wabah ini telah banyak merenggut nyawa orang banyak anggota keluarga yang terisak karena kehilangan anggota keluarganya, sampai kapan wabah ini akan berakhir hanya Allah SWT yang maha tahu.  

Kita semua tentu tidak mau terpapar wabah Covid-19 yang sedang menghebohkan dunia ini, oleh karena itu Pengalaman mengikuti penyuluhan tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Kelurahan Binong, Tangerang  sangat bermanfaat sekali khususnya untuk saya pribadi sekaligus akan saya sosialisasikan kepada warga saya dimana selama ini saya menjadi wakil ketua RW 017 Sari Bumi Indah, Kelurahan Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang. Oleh karena itu, perlunya kita semua menjaga protokol kesehatan dengan cara memakai masker, rajin cuci tangan dan menjaga jarak, diatas itu semua tak lupa kita memohon perlindungan kepada Allah SWT agar dihindarkan dari wabah yang sangat mengerikan ini. Manusia hanya bisa berencana Tuhan jua yang akan menentukanNya. Kita tidak tahu dari mana dan dari siapa virus itu akan menulari tubuh kita, disarankan jika merasa badan tidak enak atau badan meriang lebih baik kita jangan melakukan kumpul-kumpul, lebih baik kita istirahat saja dirumah. Niat baik tidak ingin menulari penyakit ke orang lain itu juga bagian dari ibadah.

 

Penyuluhan tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 

Penyuluhan tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 sangat penting diberikan kepada masyarakat luas agar berkesadaran untuk bisa mencegah dan menanggulangi wabah penyakit yang sampai saat ini sangat menyeramkan. Sebab masyarakat kita pemahamannya terbelah dalam memandang wabah ini ada yang meyakini bahwa Covid itu tidak ada dan ada yang meyakini bahwa covid itu nyata ada. Masyarakat perlu dibekali kesadaran karena sampai saat ini ada yang menyatakan Covid itu antara ada atau tiada. Langkah-langkah preventif seperti memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan perlu terus disosialisasikan agar masyarakat paham akan pencegahan dan penanggulan wabah ini.

 

 

Islam Mengajarkan Untuk Menjaga Kesehatan

Pengalaman mengikuti penyuluhan tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Kelurahan Binong dengan narasumber dokter Puskesmas Binong sangat bermanfaat dan penting sekali hal ini sesuai dengan Ajaran Islam untuk mengutamakan keselamatan kepada umatnya, Rasulullah bersabda, "Jika kalian mendengar tentang wabah-wabah di suatu negeri, maka janganlah kalian memasukinya. Tetapi jika terjadi wabah di suatu tempat kalian berada, maka janganlah kalian meninggalkan tempat itu," (Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim), maka itu jika ada wabah disuatu negeri Rasulullah menganjurkan agar kita janganlah bepergian kesana, sebaliknya jika ada wabah di negeri kita, dianjurkan kita untuk tidak meninggalkan tempat itu. Islam juga artinya selamat yang memiliki pengertian islam mendukung usaha ikhtiar hambaNya untuk senantiasa menjaga protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19 setelah itu baru kita berdoa dengan sungguh-sungguh kepada Allah SWT agar dihindarkan dari marabahaya. Karena kita semua tidak tahu kapan wabah ini akan segera berakhir, maka kita harus terus menjaga protokol kesehatan, sebab sampai sekarang nampaknya belum ada tanda-tanda wabah ini akan segera musnah. Agar Covid-19 ini segera berlalu maka dibutuhkan kedisiplinan seluruh elemen bangsa untuk memeranginya dengan cara pemerintah sebagai pelaksana regulasi untuk mendisiplinkan warganya agar menaati protokol kesehatan apabila ada yang membandel harus ada sanksi yang tegas. Begitu juga masyarakat harus taat menjalankan protokol kesehatan, tidak boleh menganggap remeh atau menyepelekan  wabah ini, agar covid-19 benar-benar selamat tinggal di negeri kita. Tentu kita semua ingin hidup normal tidak dihantui rasa ketakutan ketika beli barang-barang harus selalu kita bersihkan terlebih dahulu untuk menjaga kemungkinan adanya Covid-19. Covid yang melanda dunia dan sampai ke negeri kita Indonesia dibutuhkan kedisiplinan kita semua agar wabah ini segera bisa berakhir.

Pengalaman mengikuti penyuluhan tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Kelurahan Binong dengan narasumber dokter Puskesmas Binong saya dengarkan dengan antusias karena dipaparkan oleh dokter muda yang cantik-cantik pandangan saya lebih banyak melihat ke dokter mudanya ketimbang melihat layar presentasi. Pengalaman mengikuti penyuluhan pencegahan Covid-19 di Kelurahan Binong ini sangat menyenangkan karena selain dapat bertemu dengan pak Lurah binong bisa juga ketemu teman-teman Ketua RW se kelurahan Binong untuk bersilaturrahim .

Semoga Bermanfaat. 

Jumat, 29 Januari 2021

YA ALLAH ATAS KUASAMU HILANGKAN COVID-19 INI

 

Oleh WARSITO, SH., M.Kn.

 Dosen Fakultas Hukum Universitas Jayabaya, Jakarta

Dosen Fakultas Hukum Universitas Satyagama, Jakarta

Alumni Magister Kenotariatan UI

Juara I Test Analis Undang-Undang DPR RI Tahun 2016  

Juara I Lomba Pidato MPR-DPR Tahun 2003




 

 Ya Allah, Ya Rabb Ya Tuhan kami, Engkau kirimkan wabah Covid-19 di muka bumi ini, bagi orang-orang yang beriman akan senantiasa bertambah iman untuk mendekatkan diri kepadaMu. Karena tiada sehelai pun daun jatuh dimuka bumi ini kecuali atas sepengetahuan dan seizinMu. Untuk itu, kami mohon ampuni dosa-dosa kami, angkatlah dan hilangkanlah segera wabah ini karena sungguh sangat mengerikan bagi umat manusia. Cukuplah sampai disini ya Allah, Engkau berikan ujian bagi bangsa dan negara kami dan dunia pada umumnya Engkau telah menunjukkan kekuasaanMu dengan mengirimkan tentara kecil yang bernama virus Corona, kami sudah pontang panting tidak mampu untuk melawannya. Ya Allah, kami memang makhluk lemah tiada berdaya apa-apa untuk menghadapi ujian berat dariMu, maka itu ampunilah dosa-dosa kami hilangkanlah segera virus ini dari muka bumi. Banyak orang yang sudah menggelepar meregang nyawa akibat terpapar wabah yang ganas ini. Banyak orang yang sudah terisak kehilangan anggota keluarganya akibat wabah Covid-19 ini, banyak pula orang yang terkena PHK, aktivitas sehari-hari mulai terganggu, pedagang banyak yang tidak berjualan karena takut tidak laku, pembeli takut terkontaminasi wabah Covid. Kepada siapa lagi kami memohon pertolongan jika bukan kepada Engkau Ya Rabb.

 

Ini Penyakit Apa Ya Allah?.

Ya Allah, banyak orang-orang tua umur 80-an tahun yang saya temui pada bingung dan heran mendengar wabah covid-19 ini, menurutnya sampai setua begini baru kali ini ada penyakit yang aneh bin ajaib yaitu, wabah Covid yang didahului dengan batuk dan demam atau hilang penciuman, padahal yang namanya batuk dari dulu sudah ada. Sehingga sekarang kalau ada orang yang batuk-batuk, orang sudah curiga ketakutan lari tunggang langgang untuk menghindar dikira orang tersebut terjangkit covid.

 

Cukup Sampai Disini Covid-19

Ya Allah, Ya Tuhan kami cukuplah sampai disini keganasan wabah ini, Engkau mengirimkan tentara virus yang tak nampak mata bernama Covid-19 sungguh menggemparkan dan membuat gonjang-ganjing dunia. Setahun sudah wabah ini Engkau kirimkan, tetapi sampai sekarang belum ada tanda-tanda untuk musnah bahkan malah semakin bertambah merajalela. Hampir semua negara mengklaim telah menemukan obat covid-19 ini, tetapi sampai sekarang belum ada satu pun negara yang terbukti hasil penelitiannya itu secara klinis mampu menyembuhkan wabah ini. Hanya kepadaMu aku menyembah dan hanya kepadaMu aku memohon pertolongan agar segera Engkau hilangkan wabah penyakit ini dari dunia umumnya, dan khususnya  negeriku tercinta Indonesia agar kami dapat menjalani kehidupan dengan normal seperti sedia kala.

Aamiin…3x Ya Robbal ‘alamiin.

 


 

HUKUM, KETATANEGARAAN DAN KONSTITUSI

ALUN-ALUN PATI YANG BERSIH DAN INDAH YANG MEMILIKI TAGLINE KOTA BUMI MINA TANI

                                                         Alun-Alun, Pati, Jawa-Tengah   Pati Jawa-Tengah kini terus berbenah untuk mewujudka...

Pak Jokowi, Kami Dosen Belum Menerima Tunjangan Covid-19