Tampilkan postingan dengan label Manfaat Jumat Berkah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Manfaat Jumat Berkah. Tampilkan semua postingan

Selasa, 14 September 2021

Pengalaman Indahnya Berbagi di Setiap Hari Jum’at Berkah

 

 

 

                                                    SAYA BERBAGI DI SETIAP JUMAT BERKAH

 

 

 

Menjelang usia saya yang sudah 50an tahun tiba-tiba saya bersama istri punya keinginan setiap hari Jum’at untuk mengadakan Jumkah (Jum’at Berkah) dengan membagikan snack atau sarapan pagi gratis kepada warga sekitar kami yang kurang mampu. Rasanya bisa berbagi setiap hari Jumat nikmat dan indah sekali, kami sekeluarga melakukan ini semua hanya untuk mengharap ridho Allah SWT bukan karena manusia. Alhamdulillah ternyata Allah SWT selalu mengganti rezeki dari jalan yang tidak disangka-sangka darimana arah datangnya. Jika sudah diniatkan secara rutinitas maka tidak merasa berat justru menjadi suatu kebahagiaan tersendiri di hati, apalagi kalau melihat secara langsung sodaqah atau infaq kita tsb dimakan oleh orang yang tidak mampu rasanya senang sekali. Dalam bersodaqah ini kami bukanlah orang mampu tetapi kami merasa bersyukur dicukupkan rezeki oleh Allah SWT sebab kalau menunggu kaya baru bersedekah tentu tidak akan jadi-jadi bersedekah. Kami sekeluarga percaya kepada Allah SWT akan menggantinya dengan berlipat ganda. Bersedekah tsb seraya saya memohon do’a agar kiranya keluarga kami diberikan kesehatan, kesalamatan dan perlindungan oleh Allah SWT serta diberikan rezeki yang halal, barokah dan banyak untuk beribadah kepada Allah SWT.

 

Keajaiban Sedekah

Allah SWT memang tidak pernah akan mengingkari firmanNya bahwa jika bersedekah akan dilipatgandakan pahalanya atau amalannya, terbukti dari mana arah datangnya yang tidak disangka-sangka Allah SWT selalu memberikan kami rezeki sungguh ini terbukti. Oleh karena itu saya bertambah meyakini akan Firman Allah tentang amalan sedekah yang akan dilipatgandakanNya. Bahkan sudah diterangkan didalam al quran orang-orang yang sudah mati minta ditangguhkan kematiannya supaya ada kesempatan untuk bersodaqah/berinfaq tetapi karena sudah diberikan waktu yang cukup selama di dunia maka kematian itu tidak bisa ditangguhkan lagi. Di usia saya yang tidak muda lagi ini saya menyadari hanya ketaqwaan dan amal baik yang akan dibawa untuk bekal akhirat nanti sementara harta tidak dibawa mati. Alangkah ruginya di akhirat nanti jika kita selama di dunia bekerja jungkir balik siang dibuat malam dan malam dibuat siang, ibarat kaki dibuat kepala dan kepala dibuat kaki yang tidak mengenal waktu untuk mengejar pundi-pundi rupiah atau harta, sementara kita melupakan kampung akhirat yang abadi melupakan Allah SWT, tidak beramal shaleh, yang ada nanti justru harta kita hanya akan menjadi rebutan anak-anak dan keluarga jika tidak dididik dengan benar. Tulisan ini saya buat bukan bermaksud untuk riya’ atau pamer tetapi saya maksudkan sebagai spirit kepada kita semua agar ketika kita menghadap kepada Allah SWT nanti memiliki bekal untuk kebahagiaan kita di akhirat. Aamiin.

 

HUKUM, KETATANEGARAAN DAN KONSTITUSI

ALUN-ALUN PATI YANG BERSIH DAN INDAH YANG MEMILIKI TAGLINE KOTA BUMI MINA TANI

                                                         Alun-Alun, Pati, Jawa-Tengah   Pati Jawa-Tengah kini terus berbenah untuk mewujudka...

Pak Jokowi, Kami Dosen Belum Menerima Tunjangan Covid-19