Selasa, 16 Juli 2024

WARGA KABUPATEN TANGERANG BANGGA MEMILIKI STADION MEGAH STADION SPORT CENTRE INDOMILK ARENA

 

Foto Stadion Persita Tangerang

 

 


Pada hari minggu, tanggal 14 Juli 2024 saya bersama keluarga berolahraga di Stadion Sport Centre Kelapa Dua Tangerang, kini namanya berubah menjadi Indomilk Arena. Dimana sebelumnya saya sering mengajak olah raga keluarga saya di perumahan Lippo Karawaci Tangerang, barangkali ingin mencari suasana baru maka tiba-tiba putar haluan berubah di tempat olah raga di Stadion Sport Centre Kelapa Dua Karawaci. Warga kabupaten Tangerang perlu bangga memiliki stadion yang sangat megah ini. Melalui situs yang saya kutip dari
(https://sport.detik.com/sepakbola/liga-indonesia/d-5350601/stadion-kandang-persita-resmi-berganti-nama-menjadi-indomilk-arena)  yang mewartakan khusus olahraga bahwa Stadion Sport Center Kelapa Dua Tangerang sudah secara resmi berganti nama menjadi Indomilk Arena. Jika dilihat dari sejarah stadion di Indonesia khususnya, maka hal ini untuk pertama kalinya ada stadion di Indonesia yang menggunakan hak penamaannya dengan label sponsor merk terkenal perusahaan swasta, bagi kita tentu tidak asing lagi merk tsb karena Indomienya sering kita makan, saya pikir ini adalah kerjasama yang baik dan saling menguntungkan antara kedua belah pihak dan hal ini sah-sah saja, mengingat anggaran APBD juga sangat terbatas untuk membiayai pemeliharaan stadion yang sangat megah ini tentu memerlukan biaya yang sangat besar oleh karena itu peran serta swasta sangat dibutuhkan untuk kemajuan persepakbolaan di tanah air. Persita Tangerang selaku tuan rumah di stadion yang megah ini ternyata sudah lama memiliki hasrat stadion yang bertaraf internasional. Setelah dua tahun bekerja sama dengan Indofood, akhirnya keinginan Persita Tangerang dikabulkan oleh Allah SWT. Secara pribadi saya kagum dan takjub warga kabupaten Tangerang memiliki stadion yang bertaraf internasional sekaligus dapat dijadikan tempat olahraga oleh masyarakat sekitar agar tetap segar bugar. Semoga ke depan stadion ini dapat terpelihara dengan baik jangan cuma bisa membangun tetapi tidak bisa merawatnya kalau tidak terawat sayang sekali karena sudah dibangun dengan biaya ratusan milyar. 

 

Foto Senam di Stadion Persita
 

 

Konon di Eropa Juga Ada Stadion Berlebel Sponsor
Masih dari berita yang saya kutip pada link diatas bahwa di Eropa, praktek penggunaan sponsor sebagai nama Stadion sudah Jamak dilakukan. Contoh Emirates Stadium, Etihad Stadium, atau Allianz Stadium Juventus, hal ini sebagai bukti bahwa peran serta keterlibatan swasta juga dibutuhkan untuk mendukung suksesnya penyelenggaraan olahraga yag bertaraf internasional sekaligus untuk membesarkan nama negara di kancah dunia internasional. Lebih lanjut pada situs yang saya kutip diatas bahwa "Persita Tangerang telah secara resmi mengumumkan kerja sama dengan salah satu perusahaan makanan dan minuman yang sangat beken di Indonesia, yaitu PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (Indofood) melalui brand Indomie dan Indomilk," demikian ditulis pernyataan tsb secara resmi oleh Persita. Peresmian dukungan ini bertepatan dengan diresmikannya perubahan penamaan markas besar Pendekar Cisadane dari Stadion Sport Center Kelapa Dua Tangerang berubah nama menjadi 'Indomilk Arena'," demikian pada keterangan itu. Salut buat Pemda Kabupaten Tangerang yang telah memiliki stadion super megah. Luar biasa.

Logo baru diperkenalkan pada akhir Februari 2020 lalu setelah pihak klub mengadakan sayembara kepada Masyarakat luas. Persita akhirnya tidak memakai lagi logo lama untuk pertama kalinya sejak didirikan pada 1953. Persita  memang sudah lama bertekad untuk selalu menjadi percontohan yang baik dalam banyak hal, termasuk di dalamnya branding stadion bersama sponsor terkenal yakni Indomilk dari Indofood kerjasama sangat penting untuk Persita dalam rangka prestasi  sepak bola nasional khususnya dan dunia pada umumnya. Ke depannya, Persita berkomitmen akan terus membenahi semua infrastruktur  stadion yang ada, untuk semakin memperkuat kiprah Persita di industri sepakbola profesional. Niat yang baik yang perlu mendapat dukungan kita semua.

 

Foto Stadion Sport Centre Kelapa Dua Tangerang
 

 

Biaya Stadion Sport Centre Kelapa Dua Tangerang dari berita yang saya kutip dari Instagram bahwa untuk membangun stadion yang berkapasitas 30.000 penonton pemkab Tangerang mengucurkan dana 100 Miliar. Stadion Sport Center kelapa dua merupakan Stadion sepak bola milik pemerintah Kabupaten Tangerang yang menjadi markas Persita Tangerang. (https://www.instagram.com/p/CHOqwDeF-7J/?img_index=1)

 

Mens Sana in Corpore Sano.

Mens sana in Corpore Sano adalah sebuah ungkapan dalam bahasa Latin yang maknanya adalah "Jiwa yang sehat dalam tubuh yang sehat." Maksudnya jika jiwa seseorang sehat, maka tubuhnya akan sehat pula. Oleh karena itu saya giat mengajak keluarga saya untuk berolahraga agar sehat sebab kalau sudah sakit harta yang kita miliki tidak ada artinya apa-apa sehat adalah anugerah Allah SWT yang tidak dapat ditukar dengan apa pun, maka ungkapan diatas sangat tepat sekali bahwa didalam jiwa yang sehat terdapat tubuh yang sehat maka kita jangan bermalas-malasan untuk berolahraga sebab kalau malas berolahraga penyakit akan mudah datang menggerogoti tubuh kita dan akan mudah terserang penyakit.


 

Senin, 15 Juli 2024

PENGALAMAN NAIK KERETA API DARI STASIUN TANGERANG KE STASIUN KRAMAT UNTUK MENGAJAR DI UNIVERSITAS IBNU CHALDUN

 

 

Gambar Stasiun Kramat

 

 

Penerapan Ganjil Genap Kendaraan selama ini sungguh sangat merepotkan sekali bagi pengendara mobil, sebab kalau kita nekat jalan akan kena tilang dan akan dibuat repot urusannya, karena selain membayar denda cukup lumayan juga agak ribet pengurusannya. Apalagi sekarang sudah ada e-tilang selain membayar denda, pengalaman saya mengurusnya juga agak repot. Selama ini diberlakukan tanggal ganjil untuk kendaraan berplat ganjil dan tanggal genap untuk kendaraan berplat genap. Perlu ada kebijakan untuk ditinjau ulang, sebab aturan ini kurang efektif, Faktanya penerapan ganjil genap tidak mengurangi kemacetan secara signifikan, macet tetap macet, pengendara tetap dibuat stress dengan adanya kemacetan ini. Barangkali jika ibukota jadi pindah ke Kalimantan akan dapat mengurangi kemacetan secara signifikan. Pada hari, Jum’at tanggl 12 Juli 2024 saya berangkat ke Universitas Ibnu Chaldun naik kereta api dari stasiun Tangerang menuju Stasiun Kramat dilanjutkan naik grab mobil menuju Universitas Ibnu Chaldun dengan harga 30ribu rupiah. Keperluan ke Universitas Ibnu Chaldun selain untuk membimbing mahasiswa juga rapat tentang  Audit Mutu Internal, tanggal 12 Juli adalah tanggal genap sedangkan kendaraan saya ganjil maka saya tidak berani membawa kendaraan takutnya diberhentikan oleh polisi dan kena tilang dengan membayar denda 500ribu rupiah. Saya berangkat dari rumah Sari Bumi Indah Blok D10/3 Binong Tangerang mengendarai motor saya titipkan di stasiun Tangerang dengan harga 7ribu rupiah. Ditanya sang pemilik titipan motor kapan pulangnya saya jawab belum dapat memastikan yang pasti pulangnya dibawah jam 5 sore.

 

Perjuangan naik kereta api berdesak-desakan

Pengalaman naik kereta api dari stasiun Tangerang menuju Duri sudah sangat berdesak-desakan, dari Duri kemudian saya lanjutkan naik ke stasiun Kramat. Dengan naik kereta api berdesak-desakan ini saya teringat anak saya yang kuliah di IPB Bogor yang selalu menggunakan moda transportasi yang rutenya saya lewati ini. Dari stasiun Tangerang menuju Stasiun Duri lumayan jauh saya hitung harus melewati 10 stasiun, di hari-hari jam kerja kepadatan penumpang naik kereta api tidak dapat di elakkan lagi karena biayanya sangat murah meriah cuma 3500rupiah, sehingga moda transportasi kereta api menjadi primadona banyak orang. Orang yang sudah lanjut usia seperti saya ini ketika naik kereta api sambil berdiri rasanya badan tidak karu-karuan dan capeknya bukan main. Tapi ada kepuasan tersendiri karena dapat menikmati pemandangan dan dapat berbaur dengan Masyarakat ekonomi menengah kebawah.

 

Petugas Security Stasiun Selalu Mengingatkan penumpang Untuk Berhati-hati Agar Dompet Tidak Pindah Tangan

Saya salut dengan petugas keamanan di stasiun kereta api yang selalu mengingatkan penumpang agar selalu waspada dengan barang-barang bawaannya agar tidak berpindah tangan. Maklum tidak semua orang naik kereta api tujuannya baik kadang ada yang tujuannya Nista untuk menjambret atau mencopet maka kita harus selalu berhati-hati ketika naik kereta api. Ketika naik kereta api saya memperhatikan banyak penumpang yang sudah menggambyok tasnya ditaruh di depan perlu diketahui bagi yang ingin naik kereta api maka sebaiknya tas kita gambyok di depan, sebab jika kita taruh belakang akan di silet atau disesek sama pencopet lebih aman kita gambyok di depan. Lebih baik berhati-hati daripada kita nanti kecurian nyeselnya setengah mati. Kita harus sadar betul bahwa yang naik kereta api tidak semua memiliki tujuan baik.

 

Diumumkan Agar Tidak Mengalami Pelecehan Seksual

Petugas Keamanan kereta api juga tidak henti-hentinya untuk mengingatkan jika para penumpang mengalami kekerasan seksual agar segera melaporkan pihak keamanan kereta api. Hal ini sebagai bentuk perlindungan terhadap penumpang karena selama ini terdapat beberapa kasus pelecehan seksual terhadap penumpang. Setahu saya pelayanan kereta api sekarang sudah bertambah baik jika dibandingkan tahun 1990an pengalaman saya ketika naik kereta api dari Parung Panjang menuju Tanah Abang, didalamnya ada ayam, kambing dan lain-lain bisa masuk kereta api bahkan para pedagang asongan tak terhitung jumlahnya dengan bebas dapat berjualan di stasiun kereta api pada waktu itu sungguh sangat semrawut, sekarang kita harus mengakui bahwa pelayanan kereta api sudah semakin membaik. Itulah pentingnya negara perlu hadir di tengah-tengah Masyarakat dengan memberikan pelayanan yang baik untuk rakyatnya agar negara semakin dicintai oleh rakyatnya. Pelayanan publik yang baik, kesejahteraan Masyarakat dan Pendidikan yang baik adalah tujuan negara yang mesti direalisasikan siapa pun presiden yang terpilih. Demikianlah pengalaman saya naik kereta api dari stasiun Tangerang menuju stasiun Kramat dapat hikmahnya melihat dengan dekat secara sosiologis potret Masyarakat Indonesia. Dalam perjalanan naik kereta api tsb karena saya sebagai peneliti dan penulis blog maka saya amati hal-hal apa saja kiranya yang perlu dilakukan perbaikan dalam melayani penumpang kereta api ini, disini saya melihat negara perlu hadir dengan memberikan rasa aman dan nyaman bukan kepada penumpang tetapi juga Masyarakat sekitar yang dilalui kereta api. Negara perlu memikirkan pembatas rel kereta api dengan rumah penduduk agar aman, caranya dengan memberikan pembatas pagar tembok atau besi sehingga tidak membahayakan orang lain. Jika tidak ada pembatasnya bisa saja orang yang sedang melamun tertabrak kereta api.

Semoga pengalaman naik kereta api ini bermanfaat.

Aamiin.

 

Minggu, 14 Juli 2024

PENGALAMAN MAKAN DI RUMAH MAKAN KAMPUNG KECIL KEBAYORAN BARU ANTREAN PANJANG MEMBLUDAK

 

 

Makan di Rumah Makan Kampung Kecil Kebayoran Baru
                                                                                                        

Bulan Puasa tahun kemarin saya diajak makan anak-anak dan istri di rumah makan kampung kecil Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, berangkat dari rumah saya Binong Tangerang melewati Serpong, Alam Sutra, Cipulir dan Pondok Indah, saya pikir rumah makan Kampung kecil Kebayoran Baru itu letaknya berdekatan dengan pondok Indah nggak tahunya masih jauh dari yang saya pikirkan. Setelah muter-muter nggak nemu-nemu, eh begitu sudah ketemu saya kaget sekali nggak tahunya rumah makan Kampung Kecil itu berdekatan  sekali dengan Gedung MPR/DPR RI tempat saya pernah mengabdikan diri menjadi PNS Sekretariat Jenderal MPR sejak 1997 s/d 2008. Makan di rumah makan kampung kecil kebayoran baru benar-benar mengingatkan saya ketika masih bekerja di Sekretariat Jenderal MPR RI berangkat pagi-pagi dan pulang malam hari semua tinggal kenangan belaka. Tentu bekerja menjadi PNS Sekretariat Jenderal MPR banyak suka dan dukanya, sukanya selain mendapatkan gaji tetap, banyak tunjangan yang saya terima untuk ukuran orang kampung sudah sangat cukup. Dukanya bekerja di Sekretariat Jenderal MPR tidak  ada kejelasan tugas yang saya kerjakan banyak capek hati sehingga akhirnya pada tahun 2008 saya berani memutuskan untuk berhenti menjadi PNS Sekretariat Jenderal MPR RI, saya orangnya nekad tetap berhenti menjadi PNS meskipun bapak saya melarang dan sempat berlinang air mata karena sudah bertentangan dengan bathin pekerjaan di PNS saya memutuskan harus berhenti. Saya percaya hidup ini memang sudah ada yang mengatur yaitu Allah SWT.

 

Jika Rumah Makan Kampung Kecil Dekat Dengan MPR/DPR

Kalau tahu rumah makan kampung kecil letaknya berdekatan dengan Gedung MPR/DPR saya akan lewat tol arah tomang jadi tidak berputar-putar menghabiskan waktu untuk mencarinya, begitu ketemu alangkah kagetnya karena dekat dengan Gedung parlemen. Sampai di tempat tujuan apa yang terjadi? Masya Allah… antriannya sangat mengular dan  berjubel, padahal cuma ingin makan saja, nggak mungkinlah saya balik ke Tangerang lagi karena untuk mencapai ke rumah makan kampung kecil memerlukan perjuangan yang sangat melelahkan.

 

Rumah Makan Kampung Kecil Banyak menu ikannya

Suatu kebahagiaan tersendiri dapat makan bersama keluarga saya ber4 terdiri dari istri dan dua anak habisnya sekitar 500ribu rupiah tapi puasnya bukan main makanan dan ikannya besar-besar orang bilang ada barang ada harga jadi meski harga agak mahal sedikit tetapi pelanggan puas. Rumah makan kampung kecil sudah bagus dengan menyediakan tempat mushalla untuk umat muslim melakukan ibadah shalat 5 waktu. Kebetulan bulan puasa kemarin anak-anak juga sedang liburan kuliah kapan lagi bisa makan bersama anak-anak di kampung kecil kalau tidak liburan seperti ini. Selama ini kuliner yang saya singgahi jujur justru dari anak saya yang memberi tahu anak-anak zaman sekarang ini gaul dan cepat mendapatkan informasi dari berbagai media sosial seperti Instagram dan TikTok apalagi kalau ada menu makanan yang lagi viral pasti anak-anak sekarang lebih tahu duluan. Selama ini jika saya ingin makan bersama keluarga berusaha mencari tempat makanan yang ada ikannya, baik ikan bakar atau ikan goreng baik ikan gurame atau ikan nila, maklum karena sudah usia menjaga agar tidak hipertensi. Kalau saya pulang di Kayen Pati kebingungan untuk mencarikan makan anak-anak saya, karena anak saya tidak bisa makan sembarangan, paling-paling kalau ke Pati makan nasi gandul tetapi saya tidak berani makan nasi gandul takut darah tinggi dan kolesterol, apalagi makan nasi gandul yang ada jeroannya katanya berbahaya sekali. Ada tetangga kampung bulan puasa beberapa tahun lalu karena makan nasi gandul dan jeroan menjelang sahur masuk rumah sakit dan nyawanya tidak tertolong lagi. Buka puasa tahun kemarin saya manfaatkan untuk berbuka puasa bersama keluarga dan rasanya ada suasana kebhatinan yang mendalam. Berbeda lagi kalau pulang kampung ke Solo tempat istri saya tidak ada masalah soal makanan karena Solo itu rajanya makanan dan gudangnya kuliner enak-enak dan harganya sangat murah. Di Solo ada tengkleng, Nasi gimbal, capcay, nasi liwet, burung dara goreng dll pokoknya kalau lagi pulang ke Solo puas akan kuliner dan tidak menguras kantong.

HUKUM, KETATANEGARAAN DAN KONSTITUSI

Penggalian Got Di RT 06 RW 017 Sari Bumi Indah Kabupaten Tangerang Benarkah Bertujuan Air Lancar?

                                                             Gambar Got Rumah di Bongkar     Penggalian Got Di RT 06 RW 017 Sari Bumi In...

Pak Jokowi, Kami Dosen Belum Menerima Tunjangan Covid-19